Get me outta here!

Sabtu, 21 Desember 2019

Cara Installasi Ubuntu dengan DVD, Lengkap disertai dengan Gambar!!


  • Hello guys! Welcome back...๐Ÿ‘€

Kembali lagi di blog saya!

Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas bagaimana sih cara installasi Ubuntu?
Ada yang belum tau caranya?

Sebelum lanjut ke langkah-langkah installasi ubuntu, saya akan memberikan penjelasan tentang ubuntu.






            Ubuntu merupakan sistem operasi lengkap berbasis Linux yang tersedia secara bebas dan juga sangat populer di dunia serta memiliki dukungan yang cukup banyak dari komunitas dan tenaga ahli profesional. Kenapa ubuntu sangat populer dan masih menjadi sistem operasi pilihan di kalangan pengguna? ada beberapa alasan, yaitu :

  1. Ubuntu adalah OS yang open source yang artinya Anda tidak perlu lisensi dan teknik crack untuk menggunakannya.
  2. Ubuntu merupakan sistem operasi yang sering digunakan untuk server.
  3. Sangat kecil kemungkinan terkena serangan virus.
  4. User Interface pada Ubuntu lebih soft dan clean sehingga memberikan kenyamanan kepada pengguna.
  5. Waktu untuk shutdown dan boot relatif lebih cepat.


Burning DVD dengan MagicISO

Burning merupakan proses mengcopy data dari PC ke DVD, teknik ini sering digunakan untuk mentransfer data yang berukuran besar seperti file movie dan album musik.
Berikut cara memburning DVD : 
  • Download Ubuntu iso file dan simpan di PC Anda. 
  • Jangan lupa, siapkan DVD-R yang masih kosong.
  • Siapkan aplikasi MagicISO untuk memburn ISO ke dalam DVD.
  • Setelah itu, masukkan DVD ke dalam PC Anda. 
  • Buka aplikasi MagicISO, hingga keluar tampilan sebagai berikut.
  • Karena kita akan mem-burning DVD. Maka kita pilih gambar CD bulat dibawah tulisan "About".
  • Setelah itu pada kolom CD/DVD Image File, browse file ISO Ubuntu yang sudah kita download tadi.
  • Pada kolom CD/DVD Writing Speed, pilih kecepatan memburningnya. Kalau bisa jangan terlalu lambat dan jangan terlalu cepat ya, yang sedang-sedang saja. 
  • Setelah semua sudah selesai, klik tombol Burn it!
  • Tunggu sampai prosesnya selesai.

  • Jika sudah prosesnya sudah selesai, akan muncul tampilan seperti berikut.

Dan DVD yang sudah kita burning akan keluar dengan sendirinya.


Cara Instalasi Ubuntu dengan DVD


Berikut langkah-langkahnya :
  • Masukkan DVD yang sudah kita burning tadi.
  • Lakukan restart jika komputer Anda masih menyala.
  • Masuk ke setting BIOS, dengan menggunakan tombol F10. Seringkali tiap komputer berbeda-beda, ada yang menggunakan F1,F2,F10,F12 dan ESC.
  • Jika sudah masuk ke BIOS, geser pada tab Storage > pilih Boot Order.
  • Di dalam tampilan Boot Order, kita ubah posisi ATAPI CD/DVD DRIVE menjadi diatas. Lalu simpan konfigurasi tersebut dengan menekan tombol F10.
  • Masih di setting BIOS, bergeser ke menu Storage > pilih Save Changes and Exit > lalu klik Yes.
  • Setelah itu, tekan tombol ESC + Enter secara bersamaan untuk menuju Startup Menu.
  • Di dalam Startup Menu, kita pilih Boot Menu (F9).

  Lalu enter pada pilhan UEFI: hp    DVD A DH16ABSH
  • Pilih Install Ubuntu.
  • Proses instalasi Ubuntu akan segera dimulai.
  • Pilih bahasa penginstallan, lalu klik Next.

Disini saya memilih Bahasa Indonesia. Lalu klik Lanjutkan.

  • Pilih Susunan Papan Ketik. Saya menyarankan, untuk memilih papan ketik yang sudah sesuai dengan default saja. setelah itu klik Lanjutkan.

  • Selanjutnya, kita akan dihadapkan pada pengaturan jaringan. Pilih Saya tidak mau menyambung ke jaringan wi-fi saat ini. Lalu klik Lanjutkan.
  • Pada jendela pembaruan dan perangkat lunak lain, pilih Instalasi Normal. Lalu klik Lanjutkan.

  • Pilih jenis instalasi, klik pada Sesuatu yang lain. Lalu klik Lanjutkan.
  • Selanjutnya, kita akan mempartisi atau membagi harddisk pada instalasi Ubuntu. 
Arahkan pada perangkat /dev/sda9, lalu klik Ubah.

Ubah ukuran menjadi 400000MB, gunakan sebagai sistem berkas berjurnal Ext4, titik kait "/". Setelah itu klik OK.

Lalu klik Lanjutkan.

Jadilah seperti dibawah ini.

Setelah itu, klik tanda + pada ruang kosong.

Lalu kita langsung simpan saja, tanpa merubah apapun. Dengan klik OK.

Kita klik pada partisi /dev/sda9 yang sudah kita buat tadi. Lalu klik Pasang Sekarang.

Klik Lanjutkan.

Ini juga klik Lanjutkan.

  • Selanjutnya, pilih lokasi anda. Lalu klik Lanjutkan.
  • Kemudian, masukkan username dan password anda. Lalu pilih Masuk secara otomatis, klik Lanjutkan.
  • Tunggu sampai prosesnya selesai.
  • Jika pemasangan sudah selesai, akan muncul tampilan jendela sebagai berikut, dan klik tombol Nyalakan Ulang Sekarang.

  • Setelah nyalakan ulang, akan muncul tampilan dual boot sebagai berikut. Lalu kita pilih yang Ubuntu.
  • Jika pemasangan telah selesai, akan muncul tampilan logo dari Ubuntu dengan latar belakang yang berwarna ungu.
  • Begini tampilan desktop dari Ubuntu. Bagaimana? Keren yaa.

Instal Aplikasi di Ubuntu

Begini caranya :

  • Klik pada aplikasi Ubuntu Software yang berada di desktop.

  • Lalu kalian bisa memilih kategori apa yang akan kalian install. Atau bisa juga kalian mengetik nama aplikasi yang akan kalian install.
  • Disini saya akan menginstal 3 aplikasi.
Yang pertama, saya akan menginstal Journey-Diary, Journal



Yang kedua, saya menginstall Notepad3(WINE)



Yang terakhir, saya menginstall Organize My Files



Aplikasi tersebut sudah berhasil terinstall di komputer kita! 


Cara Install Aplikasi Secara Offline di Terminal Ubuntu

Mari kita simak langkah-langkah berikut : 

  • Pertama, siapkan file yang akan kita install, ubah menjadi format .deb dan letakkan di dalam Dokumen.
  • Yang kedua, buka terminal.
  • Lalu, ketikkan ls di terminal (untuk melihat apa saja yang ada di file manager). Lalu Enter.
  • Kemudian, kita masuk ke dalam Dokumen, dengan mengetikkan cd Dokumen. Lalu Enter.
  • Lalu kita ketikkan ls untuk mengetahui apa saja yang ada di dalam Dokumen. Lalu Enter.
  • Ketikkan sudo dpkg -i (file yang sudah kita siapkan tadi untuk diinstal). Lalu Enter. 
  • Selanjutnya, kita diminta untuk memasukkan password username yang kita buat saat menginstal ubuntu tadi. Lalu Enter.
  • Proses installasi sedang berlangsung, tunggu sampai prosesnya selesai.
  • Jika prosesnya sudah selesai, itu tandanya aplikasi sudah berhasil terinstal!



Nah sekian penjelasan saya tentang Ubuntu dan langkah-langkah instalasinya. Semoga ilmunya bermanfaat bagi semua yaa!
Terimakasih telah mampir di blog saya! Sampai jumpa kembali, Bye....๐Ÿ‘‹












Referensi :

























 

Jumat, 20 Desember 2019

Cara Installasi Windows 10 Menggunakan Flashdisk Disertai dengan Gambar!

Hallo temen-temen.. Welcome back!๐Ÿ‘‹
Selamat datang kembali di blog saya, sebelumnya saya telah membuat bagaimana sih tahapan-tahapan dari installasi windows 7 ultimate? Nah sekarang saya akan membuat cara installasi windows 10 menggunakan flashdisk..

Pasti kalian sudah penasaran kan bagaimana caranya?

Yuk simak penjelasan berikut!





Clean Install adalah metode cara instal ulang Windows 10 pilihan bijaksana. Ini dapat mengatasi berbagai masalah paling kusut sekalipun dengan sistem operasi yang terasa berantakan di komputer atau laptop. Langkah ini artinya menghapus semua file yang terdapat pada hard disk tanpa tersisa, termasuk virus dan malware jika ada, kemudian menggantinya dengan sistem yang baru dari awal. Oleh karena itu, harap diperhatikan pada saat menghapus drivernya nanti agar file penting pada drive lain tetap ada, atau kalau kurang yakin, maka simpan dulu datanya di tempat yang aman.

Langkah-langkah Installasi Windows 10

Membuat flashdisk menjadi bootable dengan menggunakan rufus

       Sebenarnya, apasih flashdisk bootable itu? Flashdisk bootable itu dapat diartikan sebagai media penyimpanan yang berisi fasilitas atau layanan yang ada pada setiap sistem operasi.
Untuk membuat flashdisk menjadi bootable, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan. Salah satunya yang paling mudah dan umum dilakukan adalah membuatnya menggunakan software bernama Rufus.

Berikut langkah-langkahnya : 
  • Siapkan aplikasi rufus, jika belum ada Anda bisa mendowloadnya di google.
  • Dan jangan lupa juga untuk menyiapkan file iso windows 10, yang bisa kamu unduh di google.
  • Buka software rufus > kemudian klik pada tombol Select > pilih file windows 10 yang berformat .iso tadi,
  • Klik open pada file windows 10 > dan selanjutnya akan diproses oleh software Rufus.
  • Selanjutnya, kamu pilih pengaturan sebagai berikut : Image Option: Standard Windows Installation, Partition scheme: GPT, dan Target System: UEFI (Non CSM).
  • Kemudian, lakukan pengaturan format options sebagai berikut : Volume Label : Windows 10File System: NTFSCluster Size: Default, centang pada box Quick Format dan Create Extended Label and Icon Files.
  • Jika semua pengaturan sudah sesuai, lalu kita klik tombol Start.
  • Rufus akan memberikan peringatan untuk melakukan format terlebih dahulu pada flashdisk yang digunakan. Kalau sudah yakin, kamu tinggal klik OK.
  • Proses pembuatan flashdisk bootable windows 10 sedang berjalan. Disini kamu tinggal tunggu prosesnya hingga selesai yang memakan waktu beberapa menit saja.
  • Terakhir, jika sudah selesai dan siap digunakan, indikator bawah akan berwarna hijau dan bertuliskan Ready.
  • Kamu tinggal klik tombol Close untuk menutup jendela Rufus. Jangan di eject terlebih dahulu flashdisknya.
Cara Setting BIOS untuk Booting dengan Flashdisk

Hingga langkah ini, pastikan kamu sudah berhasil membuat flashdisk menjadi bootable untuk Windows 10 yaa!
Selanjutnya, kamu tinggal melakukan setting bios, agar bisa melakukan booting dengan flashdisk dan melakukan installasi Windows 10 nantinya.
 
Berikut langkah-langkahnya :
  • Pastikan flashdisk bootable Windows 10 sudah tertancap di PC/Laptop yang akan kamu install ya.
  • Kemudian lakukan restart pada PC/Laptop.
  • Saat melakukan restart, disini kamu tinggal masuk ke setting BIOS dengan menekan tombol F10. Untuk beberapa tipe PC/Laptop atau motherboard lainnya, kamu bisa menekan tombol Del, F1F2F10, dan juga ESC.
  • Pada setting bios, kamu tinggal pergi ke tab Storage lalu pilih opsi Boot Order
  • Lalu kita ubah posisi pertama atau booting pertama menjadi USB Floppy/CD. Dan pada tab Hard Drive di Boot Order, kita rubah posisi pertama menjadi SMI USB DISK 1100 (nama flashdisk kita). Lalu tekan tombol F10 untuk menyimpan.
  • Setelah itu, kita pergi ke tab File, pilih Save Changes and Exit untuk menyimpan perubahan tadi. Klik Yes.

  • Lalu kita tekan ESC + Enter untuk menuju Startup Menu. Di Startup Menu > kita pilih Boot Menu (F9) enter > selanjutnya kita pilih boot device, arahkan ke SMI USB DISK 1100 (nama flashdisk kita). Lalu enter.



Cara Install Windows 10 dengan Flashdisk 

Setelah metode setting bios untuk mengganti booting dengan menggunakan flashdisk berhasil, sekarang waktunya kita install windows 10 ya guys!

Berikut langkah-langkahnya :
  • Setelah menyetting bios, kita akan diarahkan ke Windows Boot Manager. Pilh yang Windows 10 Setup (64-bit) lalu enter.

  • Tunggu sampai proses selesai.
  • Jika kamu sukses melakukan booting Windows 10 dengan flashdisk, maka biasanya akan muncul tampilan logo Windows berwarna biru dengan lingkaran loading seperti gambar dibawah ini.
  • Selanjutnya, kamu bisa melakukan pengaturan bahasa pada saat instalasi, waktu dan mata uang, dan juga input keyboard yang digunakan. Kamu bisa menggunakan settingan default lalu klik tombol Next.
  • Jika kamu sudah yakin, tinggal klik tombol Install Now.
  • Pengaturan sedang dimulai.
  • Lalu kamu akan dihadapkan pada jendela Activate Windows untuk melakukan langah aktivasi terlebih dahulu. Di sini kamu bisa melewati dengan klik pada opsi Skip.
  • Pilih jenis Windows 10 yang hendak diinstal, disini saya menginstall Windows 10 Pro. Jika kamu sudah memilih dengan klik salah satu opsi, kamu tinggal klik tombol Next.
  • Pada langkah ini kamu bisa membaca terlebih dahulu Microsoft Software License Terms yang tersedia. Jika sudah jelas,kamu tinggal aktifkan ceklis pada I accept the license terms. Selanjutnya klik tombol Next.
  • Kemudian kamu akan diminta untuk memilih metode installasi windows 10 yang diinginkan. Saya menyarankan untuk menggunakan opsi Custom : Install Windows only (Advanced), lalu enter.

  • Langkah ini terbilang cukup rumit, jika kamu hendak membersihkan laptop berikut harddisknya kamu tinggal pilih semua drive sebelumnya dan pilih Delete untuk menghapus. Langkah ini bisa kamu lewati dan dapat kamu atur nanti dengan pengaturan Disk Management.

  •  Disini saya menghapus semua drivenya, lalu membaginya ke dalam beberapa drive. Pertama, saya membaginya menjadi "100000 MB".

Kedua saya membaginya menjadi "100000 MB.

Ketiga saya membaginya menjadi "150000 MB", dan yang keempat sisanya. 

Lalu kita pilih pada drive 0 partition 7, klik Next.
  • Proses installasi windows 10 akan berjalan otomatis. Tunggu prosesnya sampai dengan selesai.

  • Install windows 10 akan membuat PC/Laptop kamu restart dengan sendirinya dan pada langkah ini kamu langsung bisa mencabut flashdisk segera.

  • Selanjutnya, kalian diminta untuk memasukkan Product Key, kalian bisa memasukkannya nanti dengan memilih Do this later > lalu klik Next.
  • Kalian juga diminta untuk mengatur jaringan yang terhubung. Klik Skip this step.
  • Di sini kalian bisa memilih menggunakan Use Express settings.
  • Tunggu beberapa saat.
  • Selanjutnya kamu tinggal masukkan nama pengguna PC/Laptop pada kolom yang tersedia. Kamu bisa menambah password juga loh. Jika sudah lengkap, kamu tinggal klik Next.
  • Tunggu proses setting windows 10.
  • Yay! kalian sudah berhasil melakukan installasi pada windows 10. Nah, begini tampilan desktop dari windows 10. Keren dan simple yaa!
  • Langkah terakhir, kita bisa install semua software pendukung untuk windows 10 yang baru saja kita install.










Sekian penjelasan dari saya, semoga ilmunya dapat bermanfaat bagi semua yaa! Terimakasih telah mampir di blog saya, sampai jumpa kembali...๐Ÿ‘‹






-Referensi :